Manusia & Teknologi - 2022-08-11

Manusia & Teknologi

Pengamat : Mekanisme harga laman media harus transparan, Pajak iklan digital jadi terobosan.

Luo Shi Hong, seorang professor dari Departemen Komunikasi Universitas Zhong zheng menjabarkan bahwa krisis jurnalisme jaman ini merupakan sebuah hasil produk dari krisis demokrasi. Taiwan harus berupaya keras untuk melahirkan cetusan baru dalam platform digital yang akan membayar lisensi dari sebuah berita. ataupun mewajibkan platform tertentu untuk menyediakan sebuah mekanisme bagi hasil terhadap sebuah iklan, ini harus di rumuskan secara transparan, agar dapat di terima oleh khayalak ramai. dirinya juga menambahkan agar Taiwan dapat mempertimbangkan untuk menarifkan pengenaan pajak terhadap iklan digital di masa mendatang.

Beberapa pengamat di dalam negeri yang tergabung dalam sebuah seminar virtual pada tanggal 16 Juli 2022 dengan tajuk " dukung undang-undang media digital di Taiwan ". Luo Shi Hong serta yayasan pendidikan Media Watch Taiwan sepakat bahwa program ini dapat berjalan dengan baik, dimana berita digital dan konten digital yang seharusnya dapat di kenakan tarif, di percaya itikad ini dapat membawa angin segar bagi semua pihak, simbiosis mutulisme ini akan saling menguntungkan bagi penyedia serta pengguna di dalam satu wadah. namun upaya ini perlu kerja keras, akibat dari posisi negosiasi antar platform digital dengan sektor kantor berita/jurnal tidak setara agar semua hak dari semua pihak dapat di rumuskan bersama.

Dirinya menunjuk bahwa pemerintah harus menjadi tameng terbesar dari skema industri jurnalisme, aktif dalam membuka serta mengepakkan sayap terkait parameter Pro-tap demi mengevaluasi para penggiat di sektor yang sama, investigasi anti Monopoli, menjadi negosiator lintas industri, revisi undang-undang serta pelaksanaan undang-undang baru.

Apabila diamati dan di telaah dari pengalaman di negara-negara lain, sinergi antar pemerintah dengan industri berita menjadi kunci penting bagi platform media digital untuk membayar konten seperti yang sudah terjadi di negara-negara seperti Perancis dan Australia. Luo Shi Hong menjabarkan bahwa desakan ini harus di ambil agar platform digital utama dapat bertanggung jawab dalam berita yang di publikasikan. ada uang ada jasa. Niscaya masa depan Taiwan akan pajak Iklan digital di masa mendatang bukan lagi sebuah impian, ambil contoh negara bagian Maryland - Amerika Serikat sudah bersosialisasi terkait perkenalan pajak iklan digital pada bulan Maret di tahun ini.

Luo Shi Hong juga menambahkan bahwasannya Taiwan mampu untuk mengadopsi model di beberapa negara seperti Eropa dan Kanada dalam membentuk sebuah mekanisme penggalangan dana pengembangan berita, atau merumuskan sebuah metode " Voucher berita untuk konsumer" sebagai percobaan. hal ini dapat mendorong masyarakat untuk berlangganan atau melakukan donasi demi mendukung media berita lokal di Taiwan, visi ini dapat di pertimbangkan dan di rumuskan lintas instansi. Lin Zhao Zhen, seorang profesor dari institut Jurnalisme di Universitas Taiwan, menjabarkan bahwa dalam kurun waktu 20 tahun terakhir, Google tidak pernah membayar terkait pengunaan konten dari media berita, melainkan mengklaim konten dapat menaikkan jumlah arus lalu lintas digital, dengan cara ini pembayaran konten tersebut dapat di abaikan.

Saat ini, metode yang kerap di pakai oleh Google adalah sistem jual beli iklan digital Google dengan mekanisme " Pembelian Iklan Terprogram". dimana penerbit merasa di kecewakan dengan metode seperti ini, karena peran penerbit dalam mematok harga akan hilang, yang harus berakhir dengan budget iklan di tangan media di sunat dalam jumlah yang tidak sedikit. dirinya menambahkan bahwa, ketika media memilih untuk bekerja sama dengan Google, terdapat 2 jenis Keuntungan Iklan dari Google, yang pertama adalah rasio bagi hasil iklan dengan jumlah potongan sebanyak 23.5% untuk google dan metode yang kedua adalah 32% bagi hasil yang akan di setorkan kepada Google, dimana cara ini kerap di pakai dalam berbagai kesepakatan. fakta di lapangan yang terjadi dengan mekanisme " pembelian Iklan Terprogram" adalah, pengguna jasa tidak memiliki akses data secara keseluruhan, misal : berapa jumlah iklan yang tersebar, berapa jumlah nominal terkait konten yang di iklankan, rasio bagi hasil, DLL.

dimana proses ini menjadi sangat tidak transparan, bagian dari transaksi hanya akan di fokuskan kepada proporsi yang tidak terlihat. dimana Google dan Facebook telah membentuk sebuah mekanisme periklanan dengan rasio pembagian hasil yang relatif tinggi, mendapatkan manfaat dari penggunaan konten berita secara luas. akan tetapi enggan untuk menbayar kewajibannya sebagai pengguna jasa. hal ini memicu reaksi media secara global. Australia dan Perancis telah berhasil merumuskan serta memberlakukan Undang-undang yang mengharuskan platform Multinasional untuk membayar penggunaan sebuah berita. Taiwan harus bergegas untuk mendorong serta mengeksekusi undang-undang terkait.

Pembatasan penggunaan listrik di Tiongkok apakah akan terulang kembali ? stok cadangan batu bara kandas.

Dunia sedang di uji dengan gelombang panas, hampir semua negara di dunia harus di hadapkan kepada permasalahan yang serupa, pemadaman listrik lokal menjadi rutinitas yang sering kita jumpai, artinya krisis energi meresahkan semua umat manusia. laporan cuaca memprediksikan gelombang panas berikutnya akan melanda sebagian besar dataran Tiongkok, dengan kondisi pada saat ini, suplai daya listrik nasional sudah berada di ujung tombak.

berdasarkan berita terbaru, cadangan stok batu bara Tiongkok semakin menipis, tidak sedikit yang mempertanyakan apakah penjatahan suplai listrik serta penutupan sektor industri skala besar yang pernah terjadi di tahun 2021 akan terulang? kemampuan otoritas Beijing tengah di uji dengan rentetan permasalahan.

di lansir dari Zero Hedge pada rilisan 19 Juli 2022 yang menjabarkan bahwa Administrasi Metereologi Tiongkok ( CMA ) memprediksikan bahwa suhu tinggi yang berkisar dari 39-42 derajat Celcius akan melanda Provinsi Jiangxi, Provinsi Zhejiang, Provinsi Fujian, dan sekitarnya. selama 2 pekan terakhir, suhu rata-rata di pelbagai kawasan di Tiongkok sudah mencapai 35 derajat Celcius, tidak sampai di situ, gelombang panas berikutnya akan datang rabu mendatang.

South China Morning Post turut melaporkan bahwa pembangkit listrik di seluruh kawasan Tiongkok sudah mencapai ambang batas produksi tertinggi semenjak pekan lalu, hal ini di akibatkan oleh permintaan daya listrik yang tinggi serta permintaan pendingin ruangan yang semakin meningkat ( AC ). hal ini memaksa pihak yang berwenang untuk membatasi penggunaan listrik untuk pabrik Poliester dan Tekstil di provinsi Zhejiang, untuk sektor lain, misal : pabrik Ekspor di minta untuk menjaga jatah konsumsi listrik. ditambah dengan gelombang panas yang siap melanda kawasan Tiongkok, rentetan permasalahan dalam negeri yang membuat pemerintah berupaya lebih giat lagi demi mencari solusi terbaik.

Menurut Bloomberg bahwa rantai pasokan batu bara dalam negeri mengalami gangguan besar, hal ini di sebabkan oleh pernyataan pemerintah akan kebijakan Nol Kliring. Fenwei Energy Information Service Co, selaku penasihat independen terpercaya dalam sektor batu bara menjabarkan bahwa, pekan lalu persediaan batubara di beberapa pembangkit listrik sepanjang pesisir Tiongkok telah masuk ke dalam kondisi yang cukup mengkhawatirkan, stok rata-rata dari setiap pembangkit listrik yang hanya mampu bertahan sebanyak 10 hari ke depan, hal ini di sebabkan oleh penggunaan AC yang tinggi dari masyarakat.

beberapa langkah serta sosialisasi dari pemerintah yang sudah merumuskan berbagai cara antara lain adalah penjatahan listrik untuk sektor komersil serta konsumsi level tinggi, gedung perkantoran, pusat perbelanjaan yang harus mengurangi konsumsi listrik secara signifikan.

upaya pemerintah dalam mencari cadangan batu bara baru terlihat tidak begitu ideal, faktanya stok batu bara yang di impor dari Mongolia terpaksa harus di blokir di perbatasan akibat dari pemangkasan Nol tarif bea impor. Fengkuang Coal Logistics mencatat terdapat sebanyak 2 juta metrik ton batu bara yang saat ini di tahan di perbatasan Ganqimao Du - Daerah Otonomi Mongolia Dalam.

Pantau terus yows.